Majalengka,NUANSA POST— Ribuan petani tembakau di Kecamatan Bantarujeg, Malausma, dan Lemahsugih, Kabupaten Majalengka, mendapat bantuan sosial dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) 2023. Penyerahan simbolis bantuan ini digelar di halaman Kantor Kecamatan Lemahsugih, Desa Lemahputih, dan dihadiri sejumlah pejabat daerah. 10 November 2024
Penjabat (Pj) Bupati Majalengka, Dedi Sopandi, menyampaikan apresiasi atas kualitas tembakau Majalengka yang telah diakui baik, meski saat ini mayoritas hasil panennya lebih dikenal melalui pengusaha dari Garut. Dalam sambutannya, ia mengungkapkan rencana pembangunan tugu tembakau di Kecamatan Lemahsugih sebagai ikon daerah penghasil tembakau dan mengingatkan para penerima bantuan untuk menggunakan dana tersebut dengan bijak dan tidak menyalahgunakannya.
“Kami ingin tugu tembakau ini menjadi kebanggaan Kecamatan Lemahsugih sebagai penghasil tembakau. Dana bantuan ini diharapkan dapat dimanfaatkan demi kesejahteraan petani dan mendorong produksi tembakau yang lebih berkualitas,” ujarnya.
Dandim 0617 Majalengka, Letkol Inf Dudy Pilianto, menambahkan bahwa bantuan sosial ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah terhadap petani tembakau, dengan harapan meningkatkan semangat produksi di wilayah tersebut. Selain Dandim, hadir pula sejumlah pejabat Kabupaten Majalengka, termasuk Kapolres Majalengka, Kajari Majalengka, serta para petani dan pekerja tembakau dari tiga kecamatan yang menerima bantuan.
Dengan adanya dukungan DBHCHT ini, para petani di Majalengka diharapkan dapat terus berdaya saing dan menjaga kualitas hasil panen, serta memperkokoh nama Majalengka sebagai daerah penghasil tembakau unggulan di Jawa Barat. (SITI AMINAH)