Uncategorized

Bupati Bengkalis Sebut Festival Musik Sebagai Wadah Menyalurkan Minat dan Bakat

2
×

Bupati Bengkalis Sebut Festival Musik Sebagai Wadah Menyalurkan Minat dan Bakat

Sebarkan artikel ini

Bengkalis, NUANSA POST

Bupati Bengkalis melalui  Staf Ahli Bupati Bengkalis Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, Johansyah Syafri menyebut Festival Musik Merah Putih Jilid II Tahun 2025 di Kecamatan Bantan sebagai wadah menyalurkan minat dan bakat terutama bagi generasi muda pecinta musik.

“Karena kami yakin melalui festival ini para pecinta musik dapat memperbaharui semangatnya dalam meningkatkan kualitas dan kreativitas tanpa batas agar menjadi generasi yang bermarwah, maju dan sejahtera serta unggul di Indonesia,” ungkap Johansyah Syafri saat menghadiri sekaligus membuka Festival Musik Merah Putih Jilid II Tahun 2025 di Stadion Tok Simon Desa Berancah Kecamatan Bantan, Sabtu (22/2/25) siang.

Selain itu, lanjut Johan Festival Musik Merah Putih Jilid II ini juga dapat dijadikan sebagai sarana konsolidasi, adu bakat dan prestasi bagi para penggiat serta pencinta musik band di Kecamatan Bengkalis dan Kecamatan Bantan khususnya, mengingat lomba musik band ini sangat digemari masyarakat, khususnya remaja dan pemuda.

Jika kegiatan seperti ini, dapat kita kelola secara baik dan berkelanjutan, kami optimis, tidak menutup kemungkinan, Kecamatan Bengkalis dan Kecamatan Bantan ini kedepannya berpotensi menjadi tempat tumbuh dan berkembangnya musik band di Kabupaten Bengkalis bahkan di Riau,” kata Johan.

Selanjutnya Johan menghimbau sekaligus mengingatkan kepada seluruh peserta festival, untuk senantiasa menumbuhkan bahkan memelihara rasa kebersamaan, sportivitas, menjunjung tinggi fair play, memperkokoh persatuan dan kesatuan dan yang tak kalah pentingnya, taati seluruh ketentuan dan peraturan yang telah disepakati bersama. Dan khusus kepada tim penilai, bertugaslah secara jujur, tegas dan objektif. Begitu pula buat adik-adik panitia penyelenggara, persiapkanlah festival ini dengan sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab.

“Tidak lupa kepada para penonton dan masyarakat yang menyaksikan festival ini, kami juga mohon bersama-sama kita menjaga keamanan, ketertiban dan kebersihan. Karena kita semua tentunya tidak berkeinginan, festival yang kita selenggarakan ini, justru mendapat penilaian negatif dari pihak lainnya,” ingat Johan.

Sementara anggota DPRD Provinsi Riau, Sofyan selaku penyelenggaran Festival Merah Putih Jilid II dalam sambutannya menyampaikan Festival yang dilaksanakan ini merupakan buah dari komitmen bersama dalam memberi warna di bidang seni.

“Kami yakin anak-anak muda kita mampu tampil dalam mengembangkan kreativitasnya. Melalui kesempatan ini pula kami harap anak-anak muda kita dapat bertalenta mengeksplore kemampuan di bidang seni sehingga kedepan kita punya generasi muda dari  pulau Bengkalis yang sangat membanggakan,” pungkasnya.(RENTA MURNI)***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *