Medan, NUANSA POST—Sebanyak 10 unit kebun kelapa sawit PT Perkebunan Nusantara IV (PTPN IV) di Sumatera Utara memasuki fase Tanaman Ulang (TU), sebagian lagi telah berstatus Tanaman Belum Menghasilkan (TBM).
Proses pemeliharaan dilakukan dengan menerapkan excellence standard guna menciptakan lingkungan tumbuh yang optimal bagi tanaman kelapa sawit. Rangkaiannya meliputi penyiangan gulma, pemupukan, pengendalian hama, serta penataan tajuk.
Fase TU atau replanting adalah proses penanaman ulang kelapa sawit yang sudah tidak produktif. Umumnya dilakukan ketika tumbuhan sudah berusia mulai dari 10 hingga 25 tahun. Setelah itu, tumbuhan akan masuk ke fase berikutnya yang disebut TBM. Fase ini terdiri atas beberapa tahap, mulai dari TBM 0 hingga TBM III.
PTPN IV memberi perhatian penuh karena fase-fase ini sangat menentukan sisi produktivitas di masa depan. Demi hasil yang maksimal saat berstatus Tanaman Menghasilkan (TM), PTPN IV menerapkan sistem Best Manajemen Practice dalam setiap detailnya.
Adapun kebun kelapa sawit PTPN IV yang melalui fase TU dan TBM adalah: TU Adolina Pulu Raja, TBM I Balimbingan, Bukit Lima Laras,Gunung Bayu,Pulu Raja, Dolok Ilir dan Adolina; TBM II; Pulu Raja,Sei Kopas, Dolok Ilir, Bukit Lima dan Ajamu; TBM III; Pulu Raja, Dolok Ilir, Ajamu dannMarihat,PTPN IV- JAYA, BERKAH, JUARA. (ILM)
