Majalengka, NUANSA POST—-Polres Majalengka Polda Jabar menggelar pengamanan aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh Aliansi Buruh Majalengka Menggugat (AMBM) dan PC SPAI FSPMI Kabupaten Majalengka. Aksi tersebut berlangsung di depan Pendopo Kabupaten Majalengka pada Rabu (15/11/2023).
Kegiatan pengamanan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Majalengka, AKBP Indra Novianto, S.I.K., M.Si., CPHR, didampingi Wakapolres Majalengka, Kompol Bayu Purdantono, S.I.K., M.I.K. Sebanyak 363 personel gabungan dari Polres Majalengka dan unsur terkait lainnya dikerahkan untuk memastikan kelancaran dan keamanan selama aksi berlangsung.
Kapolres Majalengka, AKBP Indra Novianto, menyampaikan bahwa pengamanan ini dilakukan dalam rangka mendukung pelaksanaan hak konstitusional warga untuk menyampaikan aspirasi secara damai. “Kami hadir di sini untuk memberikan rasa aman dan memastikan bahwa aksi unjuk rasa berlangsung tertib dan kondusif,” ujar AKBP Indra.
Aksi unjuk rasa tersebut dipicu oleh permasalahan Upah Minimum Regional (UMR) di Majalengka. Para buruh yang tergabung dalam AMBM dan PC SPAI FSPMI Kabupaten Majalengka menyuarakan tuntutan terkait peningkatan UMK demi kesejahteraan pekerja di daerah ini.
Meskipun ada perbedaan pandangan, aksi unjuk rasa berjalan dengan damai dan tertib. Polres Majalengka berupaya memberikan ruang bagi para pengunjuk rasa untuk menyampaikan aspirasi mereka sambil menjaga keamanan dan ketertiban umum di sekitar lokasi aksi.
Hingga berita ini diturunkan, aksi unjuk rasa berjalan tanpa insiden yang mencolok, dan para demonstran dapat menyampaikan tuntutan mereka secara aman. Polres Majalengka tetap siaga dan menjaga situasi agar tetap kondusif selama aksi berlangsung.( SITI A).
