Uncategorized

Karna Sobahi Perkenalkan Inisiatif Revolusioner untuk Milenial: “Muda Maju Majalengka (3M)”—Menyiapkan Generasi Masa Depan Majalengka

6
×

Karna Sobahi Perkenalkan Inisiatif Revolusioner untuk Milenial: “Muda Maju Majalengka (3M)”—Menyiapkan Generasi Masa Depan Majalengka

Sebarkan artikel ini

Majalengka, NUANSA POST—Dalam sebuah langkah besar untuk memberdayakan generasi muda, H Karna Sobahi, mantan Bupati Majalengka, meluncurkan program inovatif bertajuk “Muda Maju Majalengka (3M).” Program ini bertujuan untuk memfasilitasi keterlibatan aktif milenial dalam pembangunan daerah, selaras dengan visinya untuk menjadikan Majalengka sebagai kawasan yang bahagia dan sejahtera.

“Saya percaya bahwa generasi muda Majalengka memiliki kreativitas dan energi yang luar biasa. Dengan peluncuran program 3M ini, saya ingin membuka kesempatan bagi mereka untuk berperan serta dalam memperbaiki dan mengembangkan daerah kita,” ungkap Karna dalam konferensi pers.

Program 3M memiliki lima pilar utama. Pilar pertama adalah Kolaborasi Proaktif, yang melibatkan anak muda dalam perumusan kebijakan lokal yang lebih relevan dan menarik. Pilar kedua, Penguatan Pendidikan dan Pelatihan, bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka agar lebih siap menghadapi tantangan.

Pilar ketiga, Dukungan Ekonomi Kreatif, mendorong milenial untuk memulai bisnis kreatif yang inovatif dan berdaya saing tinggi. Pilar keempat, Smart City & Digitalisasi, fokus pada pemanfaatan teknologi digital untuk menjadikan Majalengka lebih modern dan terhubung secara global.

Pilar kelima, Kepemimpinan Anak Muda, bertujuan untuk mencetak pemimpin masa depan yang memiliki visi dan komitmen untuk kemajuan Majalengka. “Saya ingin menyiapkan generasi pemimpin yang akan meneruskan visi ini dan membawa perubahan positif,” tambah Karna.

Beberapa inisiatif dalam program ini meliputi “Karna Sobahi Youth Empowerment,” yang akan memberikan pelatihan kepemimpinan dan keterampilan praktis, serta “Start-up Majalengka,” yang akan membangun ekosistem pendukung untuk usaha kreatif. Selain itu, “Majalengka Smart City Challenge” akan menjadi platform bagi anak muda untuk mengembangkan solusi digital yang meningkatkan pelayanan publik.

Karna juga menekankan bahwa dana untuk program ini akan diperoleh dari APBD Kabupaten dan kerjasama dengan sektor swasta melalui program CSR. “Tanpa kontribusi anak muda, Majalengka tidak bisa maju. Mari kita bersama-sama membangun masa depan yang lebih baik dan meraih kemenangan,” tutupnya dengan penuh keyakinan. (SITI AMINAH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *