Kota Tasikmalaya, NUANSA POST—Dilansir dari beberapa sumber siapa sosok kebirokratan DR. H. Ivan Dicksan Hasannudin? Mengenal lebih dekat sang DR. H. Ivan Dicksan yang mana 30 Tahun yang lalu beliau ditugaskan oleh pemerintah pusat di Kabupaten Tasikmalaya.
Pria kelahiran 1966 itu hanyalah staf ASN di sebuah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkab Tasikmalaya yang saat itu belum dimekarkan menjadi Kota Tasik seperti sekarang.
Tetapi berkat keuletan dan kepiawaian dirinya, selang beberapa tahun H. Ivan dimasa mudanya diberi amanah sebagai Lurah Tugu Jaya.
Tugu Jaya kini menjadi kelurahan yang cukup diminati oleh masyarakat Tasikmalaya maupun luar Kota Tasikmalaya. Lokasinya dekat dengan pusat perkotaan namun harga tanahnya masih relatif terjangkau.
Kemudian H. Ivan melanjutkan karirnya di Bappeda Kota Tasikmalaya. Berkat tangan dinginnya bersama tim pemekaran kecamatan. Berhasil menjadikan Kota Tasikmalaya dari 10 kecamatan pada awalnya hanya 8.
DR. H. Ivan Dicksan usai kariernya menanjak dari Bappeda yang akrab di sapa ‘BOY’ muda H. Ivan. Beliau diberi mandat jabatan Camat Purbaratu, kecamatan tersebut yang notabene baru saja dimekarkan dari induknya yakni kecamatan Cibeureum.
Lagi – lagi sang DR. H. Ivan Dicksan atas tangan dinginnya berhasil meningkatkan insfrastruktur mulai jembatan, jalan-jalan hingga perkantoran di kecamatan penghasil mendong jauh menjadi baik dan kokoh.
Momen haru ketika sang Doctor Ivan Dicksan dikabarkan dimutasi sebagai Sekretaris Bappeda, dirinya banyak ditangisi warga serta para tokoh masyarakat setempat.
Ivan menjabat sebagai Sekretaris Bappeda Kota Tasikmalaya cukup moncer sekaligus dirinya menjadi referensi. Sosok Boy Ivan terbuka bagi siapapun yang ingin mendapat informasi terkait perencanaan Kota Tasikmalaya.
Berkat tangan dinginnya, perencanaan Kota Tasikmalaya banyak mendapat penghargaan dari pusat juga provinsi hingga Para Investor swasta banyak berdatangan.
Karier Ivan pasca daru Bappeda kemudian menjadi Kepala Dinas PU Kota Tasikmalaya. Karier dirinya kian moncer ketika itu di membersamai masa kepemimpinan Wali Kota Tasik H. Budi Budiman.
Dari sepak terjangnya mengepalai Dinas PU pekerjaan pembangunanya cukup baik dan banyak. Para pengusaha lokal banyak yang turut terangkat kembali ekonominya.
DR. H. Ivan Dicksan dikenal dengan masa Bhakti di birokrasi yang kepemimpinannya lebih mengutamakan transparansi dan akuntabilitas cukup baik.
Lalu H. Ivan dipercaya menjadi Sekretaris Daerah (Sekda Kota Tasik) yang kemudian digadang gadang menjadi Walikota sejak beberapa tahun yang lalu.
Dekade baru ini Tak lantas H. Ivan melupakan tugasnya yang masih Sekda. Banyak tufoksi dikerjakan melebihi target. Bahkan di masa covid 19 beberapa tahun yang lalu H. Ivan mampu menangani dengan baik. Baik dari sisi anggaran maupun penanganan.
Era covid banyak beberapa daerah devisit anggaran akibat bencana covid dimana tunjangan pegawai dan pembangunan terganggu. Untuk Pemerintah Kota Tasikmalaya berkat tangan dinginnya berhasil melewatinya dengan baik.
Dari perjalanan Penilaian karir yang super baik itu, sejumlah tokoh masyarakat memintanya untuk melanjutkan perjuangannya tahun 2024 November mendatang untuk maju dipilkada.
Ajengan Ijad salah satu tokoh masyarakat yang dikenal sangat mencintai Kota Tasikmalaya turut bersuara keras untuk melanjutkan estafet kepemimpinan DR. H. Ivan Dicksan menjadi Wali Kota Tasikmalaya periode 2024-2029.
Pemimpin terbaik adalah yang di pinta oleh kalangan masyarakatnya. Kian hari dukungan berdatangan dari ratusan ulama pecinta Kota Tasikmalaya kini ikut mendorong H. Ivan.
Kini dukungan berdatangan dari banyak kalangan pengusaha profesional.
DR. H. Ivan telah memantapkan diri menerima semua dukungan tersebut dan kini siap lahir batin untuk maju sebagai Calon Wali Kota Tasikmalaya yang berpasangan dengan Cawalkot Tasik H. Dede Muharam di usung oleh partai PKS dan Demokrat yang memiliki program unggulan akan mengucurkan anggaran Rp 50 juta untuk setiap RW. (Riezcky/EkyAS)