RUPAT UTARA – Panglima Kodam I/Bukit Barisan Mayjen TNI Mochammad Hasan bersama Komandan Pusat Persenjataan Artileri Pertahanan Udara (Danpussen Arhanud) Mayjend. TNI. Johanes Payung didampingi Danrem 031/Wira Bima Brigjen TNI Dany Rakca dan rombongan meninjau sekaligus menebar benih ikan di kerambah laut wilayah Desa Tanjung Medang, Kecamatan Rupat Utara, Kabupaten Bengkalis Riau, Rabu kemarin (30/8/2023).
Sebagaimana diketahui, potensi bahari di wilayah Rupat Utara dan Kabupaten Bengkalis secara umum sangatlah besar namun belum dikelola dengan baik pemanfaatannya pada sektor perikanan laut. Memandang hal itu, Pangdam I/BB arahkan langkah menuju kerambah terapung milik saudara Suman yang telah lebih dulu bersinergi dengan Kodim 0303 Bengkalis dan Korem 031/WB dalam hal pembudidayaan ikan.
Pada kerambah tersebut, Pangdam dan seluruh jajaran yang hadir dan berkesempatan menebar sekitar 1.000 ekor benih ikan air asin guna mendukung program Ketahanan Pangan pada sektor perikanan. Pangdam menilai, bila hal itu diupayakan pengembangan dan pengelolaannya dengan baik, maka kemandirian pangan di Negeri Junjungan bisa tercapai, termasuk mendukung upaya pemerintah dalam menekan laju inflasi.
“Potensi bahari Rupat Utara ini besar, tapi sayang belum dikelola dengan baik. Berkat keseriusan Danrem 031/WB dan Dandim 0303 Bengkalis keramba laut terapung milik Pak Suman ini bisa diberdayakan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat dan meningkatkan potensi perikanan air asin di wilayah perbatasan,” terang Mayjend. TNI. Mochammad Hasan mendukung program ketahanan pangan bahari di Negeri Junjungan.
Yang kita tahu, harga ikan air asin terbilang sangat menjanjikan. Dan hal ini bisa kita geluti dengan melibatkan kelompok nelayan serta masyarakat pesisir. Bila kita seriusi bersama, taraf hidup masyarakat pasti akan terjamin. Bila masyarakat sejahtera dan tercukupi ekonominya lewat kinerja kita, maka keamanan dan pertahanan disini pasti terjaga dengan baik. Karena pada faktanya, bila ekonomi masyarakat mumpuni, potensi kriminalitas dan gangguan kedaulatan negara akan hilang,” ujar Pangdam.
Mayjen TNI Mochammad Hasan pun mengisyaratkan agar Dandim 0303 Bengkalis dan jajaran terus memajukan budidaya ikan dikerambah laut tersebut agar harapan untuk mensejahterakan masyarakat dapat terwujud sebagai tanda hadirnya TNI Angkatan Darat dalam mengatasi kesulitan yang dialami masyarakat.
Pada kesempatan itu, Danpussen Arhanud Mayjend. TNI. Johanes Payung juga mengapresiasi. Ia mengatakan bahwa pemanfaatan budidaya ikan air asin tersebut dapat dijadikan salah satu cara jitu dalam memulihkan ekonomi nasional pasca Pandemi COVID-19.
“Ini bisa dijadikan cara atau upaya yang baik dalam membantu pemerintah daerah untuk memulihkan stabilitas ekonomi nasional pasca pandemi. Kita bisa saling melengkapi untuk mencapai satu tujuan, yaitu mensejahterakan masyarakat. Ini semua akan membantu negara, karena masyarakat yang sejahtera menjadi cara kita menjaga kedaulatan negara di tingkat daerah,” ujar Danpussen Arhanud.
Terima pengarahan tersebut, Dandim 0303 Bengkalis nyatakan kesiapan dan bakal tetap berkoordinasi dengan Danrem 031/WB maupun para anggotanya di wilayah Rupat Utara terkait progres pembudidayaan ikan pada kerambah laut.
“Akan kita tindaklanjuti dan seriusi sebagaimana telah diarahkan Bapak Pangdam I/BB. Terima kasih atas atensi dan kepedulian Bapak Pangdam terhadap program Hanpangan di wilayah Kodim 0303 Bengkalis yang bertujuan untuk mengangkat taraf hidup masyarakat pada umumnya,” ungkap Letkol. Inf. Endik YH, Dandim 0303 Bengkalis. “Kita berharap kunjungan dan arahan Bapak Pangdam dapat menjadi semangat bagi kita semua dalam mendedikasikan diri untuk mengabdi sepenuh hati kepada Nusa dan Bangsa, termasuk kepada masyarakat,” tukas Dandim Bengkalis Letkol Inf Endik YH.(Sumber : Pendam I/BB)***
