JAKARTA—Beberapa saat setelah menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) VI ,relawan Pro Jokowi (Projo) yang bertempat di Indonesia Arena, Senayandan i usai dibuka Presiden Joko Widodo (Jokowi)., para peserta Rakernas langsung menuju ke rumah Ketum Gerindra Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara Nomor 4, Jakarta, Sabtu (14/10/2023). Para peserta yang hadir tersebut, selain anggota Projo, juga dari berbagai unsur (agama, budaya, aktivis,nasionalis dll) dengan mengenakan beragam kostum/busana
Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi tiba bersama Bendum sekaligus Ketua Bappilpres Projo Panel Barus sekitar pukul 16.16 WIB. Nampak pula Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani, Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco, Waketum Partai Gerindra Habiburokhman, dan pengurus DPP Partai Gerindra lainnya. Ada pula petinggi partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM). Juga jajaran pengurus DPP Prawiro Indonesia Garuda Merah Putih diwakili oleh Sekjen Irjen Pol (Purn) Dr.H. Anton Charliyan, MPKN.
Pada saat di rumah Ketum Gerindra Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara Nomor 4, Jakarta, mendeklarasikan dukungan untuk Prabowo Subianto sebagai Calon Presiden (Capres) pada Pilpres 2024.”Kami Projo sepakat mendukung Bapak Prabowo Subianto sebagai Calon Presiden RI pada Pilpres 2024 mendatang,” kata Ketua Umum Projo Budi Arie Setiadi bersama jajaran pengurus DPP Projo di Kertanegara.
Menkominfo ini menyebut, dukungan Pencapresan Prabowo sudah sesuai dengan aspirasi relawan-relawan Projo di seluruh daerah.”Dari pandangan teman-teman Projo seluruh Indonesia yang kami serap, sepakat untuk mendukung Pak Prabowo,Arah dukungan itu juga telah didiskusikan dengan Presiden Jokowi, sebagai Ketua Dewan Pembina Projo. Deklarasi hari ini pun telah disampaikan kepada Jokowi. Projo mencari sosok Capres yang bersedia melanjutkan berbagai program Presiden Jokowi. Dia menilai Prabowo sebagai sosok yang tepat.Kami melihat Pak Prabowo, berani, punya nyali dan punya komitmen memajukan Indonesia dan pantang menyerah. “Karena Bangsa Indonesia harus punya pemimpin yang pantang menyerah,” ungkapnya.
Sekjen Prawiro Indonesia GMP Irjen Pol (Purn) Dr.H.Anton Charliyan,MPKN mengakui, bahwa Deklarasi Projo memperkuat sinyal dukungan Jokowi kepada Prabowo. Meskipun demikian, sepanjang Jokowi belum terang-terangan menyampaikannya, belum bisa disimpulkan bahwa Jokowi memberikan dukungan bulat terhadap sosok tertentu.Deklarasi Projo sebagai salah satu relawan pendukung Jokowi yang paling awal dan paling besar tentu mampu menarik loyalis Jokowi untuk turut memilih kandidat pilihannya.
“Peran ini bisa signifikan mengingat loyalis dan pemilih yang simpatik dengan kinerja Jokowi masih cukup signifikan dan bisa menjadi kelompok penentu suara.”kata mantan Kapolda Jabar ini
Dalam hal ini, menurut Anton Charliyan, Projo bisa berperan sebagai alat penggerak strategi politik untuk memenangkan Prabowo, di luar parpol. “Projo bisa menjadi alat pemenangan strategis karena memiliki keunggulan dibandingkan dengan kelompok relawan baru karena strukturnya sudah terbangun. Beberapa tokohnya pun memiliki posisi-posisi strategis dalam politik, dan nama Projo dikenal luas oleh publik.”tegasnya.
Sementara itu, Prabowo Subianto mengapresiasi dukungan ini. Prabowo merasa sangat terhormat.”Ini sebuah kehormatan besar bagi saya. Kepercayaan saudara-saudara yang berikan kepada saya, saya terima sebagai amanah dan penugasan. Penugasan untuk berbakti untuk bangsa dan negara,” tegasnya.
Dalam menanggapi dukungan dari Projo, Prabowo Subianto menilai dukungan sebagai sebuah kehormatan besar. ”Saya menerima dukungan ini dan saya mengajak kita sekalian semuanya di sini untuk sama-sama turun ke rakyat,” kata Prabowo.
Ia juga mengatakan bahwa landasan kuat yang dibangun oleh pemerintahan Presiden Jokowi harus dilanjutkan. Ia menyinggung soal situasi 10 tahun lalu di mana ia adalah rival politik Jokowi.Mereka bersaing dengan keras untuk mendapatkan kepercayaan rakyat. Saat Prabowo kalah, ia pun dirangkul untuk masuk ke kabinet sebagai Menteri Pertahanan. Hal itu disebut sebagai wujud rekonsiliasi besar untuk bangsa.”Setelah saya masuk kabinet, saya jadi saksi dari dekat bahwa Pak Jokowi selalu berpihak kepada rakyat Indonesia. Selalu berpihak dan membela rakyat kecil dan selalu berani membela kepentingan nasional walaupun ditekan oleh banyak negara lain,”pungkasnya.(REDI MULYADI)****
