Uncategorized

Diduga Dikerjakan Tidak Sesuai Standarisasi ,Proyek Pemeliharaan Jalan Provisi Siak-Bengkalis, LSM-KPK Akan Laporkan Ke APH dan Pj. Gubernur Riau

7
Diduga Dikerjakan Tidak Sesuai Standarisasi ,Proyek Pemeliharaan Jalan Provisi Siak-Bengkalis, LSM-KPK Akan Laporkan Ke APH dan Pj. Gubernur Riau

Kab.Bengkalis.NUANSAN POST—  Diduga dikerjakan tidak memenuhi standarisasi Proyek pemeliharaan jalan Provinsi Riau tepatnya ruas jalan dari Teluk Mesjid Kabupaten Siak menuju Kecamatan Siak Kecil Kabupaten Bengkalis Tahun anggaran 2024, yang baru-baru ini ramai di beritakan dibeberapa media,

 mendandapatan sorotan dari beberapa Aktifis anti korupsi di Riau. dan berencana akan melaporkan Oknum Pejabat Dinas PUPR Provinsi Riau Ke Pihak Aparat Penegak Hukum (APH)

Demikian yang diungkapkan Oleh Pengurus DPP LSM-Komunitas Pememberantas Korupsi (KPK) Provinsi Riau (TEHE Z LAIA) LAIA) Kepada Media ini di Pekanbaru Senin 01-07-2024, Mengatakan kondisi pembangunan Pemeliharaan dan Rehabilitasi Jalan dari Teluk Mesjid Kabupaten Siak – Kecamatan Siak Kecil Kabupaten Bengkalis yang baru saja siap dikerjakan UPT III Dinas PUPR Provisi Riau  sangat memprihatinkan/rusak parah,

Dengan rinci Tehe z Laia Kepada media menjelaskan,” berdasarkan fakta pada saat kami lakukan investigasi disepanjan ruas Jalan dari Jembatan Sungai Siput Kecamatan Siak Kecil Kabupaten Bengkalis sampai di Jembatan Teluk Mesjid Kecamatan Sabak Auh Kabupaten Siak Provinsi Riau pada tanggal 26-04-2024,  Kondisi Ruas Jalan ini sangat memprihatinkan meskipun dibeberapa titik lubang yang cukup parah sudah di tutup Oleh Dinas PUPR Provinsi Riau, namun hasil pekerjaannya dinilai asal jadi saja, karena pekerjaan Patching yang baru siap dikerjakan sudah mulai retak retak dan berlobang.

Dari hasil temuan dilapangan pada tanggal 02-05-2024, langsung kita sampaikan kepada Kepala UPT III dinas PUPR Provinsi Riau (Heri Ikhsan) pada saat itu Ikhsan mengatakan,” Udh kita tangani bg… Udh kita Patching… mudah2an secepatnya di aspal. Kata Heri Ikhsan.. kemudian Tanggal 17-05-2024, kembali kita  lakukan investigasi dilapangan ternyata kondisi ruas jalan tersebut masih amburadul,” dan langsung kita sampaikan Dokumen Foto lokasi kepada Heri Ikhsan.. namun sayangnya Pejabat sombong yang satu ini menjawab…

Sekedar Informasi buat bos… itu adalah lubang baru/aspal bonyok bukan hasil patching yang telah dikerjakan. Demikian tks.

Selanjutnya untuk memastikan kondisi jalan tersebut,” Sabtu 07-06-2024. Kembali kita pantau dilapangan, ternyata fakta dilapangan tidak seperti yang ucapkan Oleh Kepala UPT III PUPR Provinsi Riau. pada saat kita sampaikan temuan kita bulan mei sebelumnya. Pasalnya berdasrkan fakta yang kita temukan bersama masyarakat setempat, di ruas jalan tepatnya Jalan Jend.

 Sudirman Kecamatan Sabak Auh

 Kab.Siak menuju Jembatan Sungai Siput Kecamatan Siak Kecil Kabupaten Bengkalis, Pekerjaan Patching/Tambal Sulap yang baru siap dikerjan sudah retak-retak dan berlubang. Bahkan bukan itu saja di ruas jalan tersebut ditemukan Jalan yang terancam putus akibat dibiarkan begitu saja oleh Dinas PUPR Provinsi Riau. bahkan dikhwatirkan jalan titik  yang terancam putus tepatnya di ruas jalan Provinsi tersebut akan membahayakan jiwa masyarakat yang melintas di jalan tersebut.

Hasil temuan kita kembali kita sampaikan serta  dokumentasi atau bukti foto kerusakan jalan tersbut langsungsung kita kirim kepada Heri Ikhsan, agar pihaknya segera ditangani/diperbaiki.

setelah diterima dokumen/foto jalan yang rusak dan berlubang,” Heri Ikhsan menjawab. Siap… tks bos atas informasinya… Jawab Heri Ikhsan dengan gaya main-main.

tambah Tehe Lagi, selama kita melakukan investigasi dilapangan, sama sekali tidak terlihat Plang nama kegiatan dan sumber dana nya darimana, diduga sengaja tidak dipasang agar masyarakat tidak mengetaui jika mereka bermain dengan volume pekerjaan yang sedang berlangsung dilapangan,” pada saat dipertanyakan Kepada Heri Ikhsan, dia tidak mengaku tidak tau.

Sikap yang ditunjukan Kepala UPT III Dinas PUPR Provinsi Riau (Heri Ikhsan) dinilai tidak jujur dan telah melakukan pembohongan Publik  terkait pekerjaan jalan yang dibiayai dari uang negara.” Pasalnya disalah satu media, Heri Ikhsan Selaku Kepala UPT III PUPR Provinsi Riau. mengaku bahwa pekerjaan itu bukan wilayah kewenangan UPT III dan belum melakukan pekerjaan Patching di daerah tersebut,”  Padahal  pada saat kita pertanyakan kepada yang bersangkutan kegiatan tersebut dia (Heri Ikhsan red) jelas-jelas mengakui bahwa Ruas jalan tersebut telah mereka tangani.

Lebih memalukan lagi ketika kita baca pernyataan yang bersangkutan disalah satu media yang tidak sepatuhnya dan layak di ucapkan oleh seorang pejabat publik.” Dengan kalimat, Luar biasa abang ini, kalau abang cewek udah aku cium abang ini.

Sipejabat yang satu ini patuh di pertanya,” menurut saya kalimat ucapan Heri Ikhsan sangat memalukan dan tidak boleh ditiru oleh pejabat lainnya.

Beginilah akibatnya jika pemimpin dinegara ini asal mengangkat/melantik pejabat tanpa melakukan pembinaan terlebih dahulu,” kita khwatir jika trus yang pejabat yang bersangkutan dipertahankan untuk menangani kegiatan dengan sikapnya seperti ini. Takutnya kegiatan yang ditanganinya dilapangan yang berkaitan dengan penggunaan uang negara tidak berjalan sesuai yang diprogramkan oleh pemerintah.

Kita minta Kepada PJ. Gubernur Riau (SF.HARYANTO) agar pejabat  yang satu ini benar-benar dibina dengan baik, jangan sampai dengan sikap yang dinilai kurang profesional berimbas pada kinerjanya dilapangan yang berhungan dengan kepentingan masyarakat.

Sebaiknya yang bersangkutan diberhentikan saja untuk sementara dan dilakukan pembinaan terlebih kepada yang bersakutan terlebih dahulu. Harap Tehe Z LAIA.

Sambung Tehe lagi. Semua Hasil temuan terkait sejumlah kegiatan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Riau. laporannya sedang kita persiapkan untuk kita sampaikan kepada Pihak Aparat Penegak Hukum (APH) dan Kepada PJ.Gubernur Riau. nanti kalau sudah resmi kita daftarkan laporannya, pasti akan kita sampaikan kepada rekan-rekan media untuk dipublikasikan kembali. Tegas Tehe z Laia mengakhiri.

Ketika media ini konfirmasi kepada Kepala UPT III PUPR Provinsi Riau (Heri Ikhasan) lewat Pesan Whatssap miliknya. Namun sampai berita ini diterbitkan tidak ada respon/jawaban.

Sejumlah masyarakat yang berhasil dikonfirmasi media ini dilokasi jalan provinsi tersebut mengatakan,”

 lubang yang menghiasi sepanjang jalan ini sudah sekian tahun masyarakat disini menikmati, bahkan ada tetangga kami yang kakinya patah akibat jatuh lubang jalan ini. Maklum lah pak masyarakat tidak tau kepada siapa mengadu. Mau tidak mau tanggu resiko sendiri. Jelas sumber media ini.. bersambung.. (M.SYOPRI)

Exit mobile version