BeritaKampusNasionalSpiritual

Perjalanan Spiritual Umroh Keluarga Besar PT LINTAS PENA MEDIA Group

4
×

Perjalanan Spiritual Umroh Keluarga Besar PT LINTAS PENA MEDIA Group

Sebarkan artikel ini

Oleh: REDI MULYADI

DENGAN mengucap syukur alhamdulillah, kami bertiga dari keluarga besar PT LINTAS PENA MEDIA (Komisaris Utama Redi Mulyadi, Komisaris Irenia Sakinah,S.KM dan Bagian Keuangan Nina Nurlina) telah melaksanakan perjalanan spiritual umroh ke tanah suci Mekkah selama 12 hari, bersama Al Amin (PT Persada Al Amin) Kota Tasikmalaya berjalan lancar.

Kami sangat bersyukur, karena Allah SWT telah memberikan kesempatan untuk mengunjungi Baitullah dan sejumlah tempat perjuangan Nabi Muhammad SAW. Kami beserta peserta rombongan umroh menginap di Hotel Anjum yang hanya 200 meter ke Baitullah.Pada hari pertama, kami bisa melaksanakan ibadah tawaf dan sa’i mengeliling Ka’bah bersama peserta rombongan yang dipimpin langsung oleh Direktur Utama PT Persada Al Amin H.Wawan Nawawi. Hari kedua diberikan kesempatan mengunjungi pusat perbelanjaan oleh oleh di Kota Mekkah. Tak lupa mengunjungi Jabal Nur,Jabal Rahmah, Jabal Tsur dan Jabal Uhud. Pada hari berikutnya mengunjungi Kota Thaif sebuah kota pertanian, meskipun cuaca panas tetapi terasa sejuk dengan semilir angin, kebutuhan pangan Kota Mekkah dan Madinah berasal dari Thaif dengan mengunjungi Mesjid Abdullah Ibnu Abbas dan juga menaiki Kereta Gantung di Al Hada Kota Thaif sepanjang 10 km dengan ketinggian 2 km. Aslina sangat menegangkan naik kereta gantung sepanjang 10 km lebih dan ketinggian sekitar 2 km .Ramada Hotel merupakan titik teratas kereta gantung ini.

Pasar Kakiyah, memiliki empat lantai yag berisi ratusan toko. Di pasar ini juga dijual beragam jenis kurma dan kudapan khas Arab. Meski sebagian besar pedagang yang menjajakan jualan adalah warga lokal, namun sebagian besar pedagang bisa dan faham bahasa Indonesia. Sehingga transaksi bisa dilakukan tanpa bantuan penerjemah.

Kami juga diberikan kesempatan untuk melaksanakan shalat sunnah di Mesjid Quba.Ada tempat bersejarah yang dikunjungi jamaah haji /umroh adalah Masjid Quba, Masjid Qiblatain, Khandak dan Jabal Uhud. Biasanya, di tempat-tempat tersebut para jamaah diperkenankan turun bus untuk mengabadikan momen.Namun, di antara tempat tersebut yang paling ramai dikunjungi jemaah atau pengunjung adalah Masjid Quba.Masjid ini merupakan masjid pertama yang dibangun oleh Rasulullah SAW  pada tahun 1 Hijriyah di Quba. Ia memiliki pesona keindahan dan nilai sejarah yang penting dalam tarikh Islam sehingga menjadi tempat yang menarik untuk dikunjungi.Masjid tersebut menjadi titik awal sejarah kemasjidan dalam Islam. Ia berada di tepi Kota Madinah di kawasan perkampungan yang dinamai Quba, lebih kurang 5 km di arah selatan Masjid Nabawi.

Dalam Al Qur’an disebutkan bahwa Masjid Quba adalah masjid yang dibangun dengan dasar ketaatan dan ketaqwaan Rasullullah Saw kepada Allah SWT.”Sesungguhnya masjid yang didirikan atas dasar takwa (Masjid Quba) sejak hari pertama adalah lebih patut kamu shalat di dalamnya. Di dalam masjid itu ada orang-orang yang ingin membersihkan diri. Dan Allah menyukai orang-orang yang bersih.” (QS At-Taubah [9]: 108).

Alhamdulillah, kami pun bisa melaksanakan shalat sunnah di Mesjid Quba ini, hati pun bergetar dan sempat menetes air mata.Karena tak menduga bisa shalat di masjid   pertama yang dibangun oleh Rasulullah SAW.

Pihak travel Al Amin menawari peserta umroh naik kereta cepat untuk perjalanan Kota Mekkah ke Madinah berjarak 450,8 km. Kalau menggunakan bis butuh waktu 8-10 jam, tapi menggunakan kereta cepat hanya 2 jam saja, dengan kenyaman yang luar biasa.Memang tidak semua peserta umroh menggunakan kereta cepat, karena banyak yang menggunakan bis untuk menikmati perjalanan panjang Mekkah-Madinah.

Tiba di Madinah, kami sholat berjamaah dan berdoa di Mesjid Nabawi, bahkan shalat Jum’at. Tak hanya itu, kami pun berziarah ke makam Rasulullah SAW, yang posisinya berada di bagian barat Mesjid Nabawi itu sendiri. Menikmati pagi dengan secangkir kopi bersama ribuan burung merpati di pelataran Mesjid Nabawi Kota Madinah sebelum acara keliling Kota Madinah seharian, termasuk shalat di Mesjid Kuba. Subhanallah…. Alhamdulillah, Alloh SWT telah mewujudkan impianku untuk bisa melaksanakan shalat Jum’at di Mesjid Nabawi Kota Madinah dan mengunjungi Makam Rasulullah SAW. Tetes air mataku tak bisa ku bendung….

Selain khuyuk beribadah, kami bertiga pun menyempatkan diri jalan jalan ke pusat perbelanjaan dan wisata kuliner, bahkan sempat menikmati bakso orang Cianjur yang harga seporsinya Rp.80.000 dan ice cream yang viral. Juga membeli parfum dari sebuah toko parfum terkenal dengan harga yang cukup mahal.

Sehari sebelum pulang, kami pun diajak mengunjungi pusat perbelanjaan di Kota Madinah, tentu saja membeli untuk oleh oleh khas Mekkah-Madinah dengan harga cukup murah. Ini terutama makanan khas mulai dari qurma ajwa, kurma muda, kismis, coklat,habatus suda, buah delima dan lainnya .

Rasanya bukan rahasia lagi bahwa Jeddah adalah salah satu ‘surga belanja’ di dunia, khususnya bagi penggemar barang-barang branded asli tapi dengan harga miring. Selama ini, jemaah haji dan umrah dari Indonesia hanya familiar dengan pusat perbelanjaan Balad.

Haraj As-Sawarikh   jadi perhatian untuk membeli barang-barang murah dengan harga grosiran. Haraj as-Sawarikh sendiri adalah pusat belanja glosir. Lokasinya tidak jauh dari Balad. Pusat perbelanjaan ini menawarkan berbagai macam produk souvenir dan fashion.

Perjalanan pulang dari Madinah ke Jeddah, kami juga sempat mengunjungi pusat perbelanjaan aksesoris dan sempat menikmati bakso Mang Udien yang viral itu. Emang bakso ini enak banget meski harganya Rp.80.000/porsi. Kemudian dilanjut perjalanan ke Jeddah, kami menginap di sebuah hotel berbintang Hotel Casa Diora, besok paginya ke bandara internasional King Abdul Aziz Jeddah untuk pulang ke Indonesia.

Sebagaimana diketahui, PT Persada Al Amin sebuah travel dan umroh/haji di Kota Tasikmalaya telah memberangkat sebanyak 93 orang kemaah umroh, kemudian hari berikutnya  50 orang jemaah umroh dan dan 10 orang jemaah umroh dari berbagai wilayah di Jawa Barat.

Hal itu disampaikan Direktur Utama PT Persada Al Amin H. Wawan Nawawi melalui H Toni Setiawan  dan H Ujang Hendi kepada LINTAS PENA. “Alhamdulillah, pemberangkatan ibadah umroh khusus bulan September 2023, berjalan lancar sesuai harapan. Semua ini atas kekompakan panitia dan seluruh jemaah umroh. Alhamdulillah, selama ini kami memberangkat 2-4 kloter jemaah umroh dengan agenda padat dan biaya terjangkau masyarakat ‘”ujarnya

            H Wawan menyampaikan ucapan terimakasih dan permohonan maaf ” Kepada seluruh jemaah umroh Al Amin (PT Persada Al Amin Kota Tasikmalaya, kami ucapkan banyak terimakasih telah mempercayakan perjalanan ibadah imrohnya kepada Kami PT Persada Al Amin.Kami juga berterima kasih atas kerjasamanya Bapak Ibu selama persiapan, kegiatan bahkan sampai kepulangan.Selanjutnya kami minta maaf atas segala kekurangan dan keterbatasan kami, serta belum bisa maksimal dalam memberikan pelayanan terhadap bapak Ibu.

Mohon maaf kepada bapak/ibu bisa memaafkan dan memakluminya. Kami pun sangat menerima dan berterimakasih atas kritik dan saran dari Bapak Ibu guna menjadikan Al Amin yang lebih baik “Akhir  saya dan Team mengucapkan Selamat kepada Bapak dan Ibu telah kembali ke tanah air, Semoga Alloh SWT. menerima Ibadah umroh kita, dan setiap kegiatan nya dihitung menjadi amal soleh.   Semoga kita semua dapat menginjakan kaki kembali ke tanah Suci.. Aamiin yaa Robbal’aalamiin,”ungkapnya.(****

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *